BELAJAR ANAK, PERLU PERHATIAN DARI ORANG TUA DI RUMAH
By Unknown On Rabu, 12 Februari 2014
Papua,
PENDIDIKAN,
PROFIL
0 comments
 |
BELAJAR ANAK BERANTUSIAS |
Hak anak diantara hak-hak anak lainnya adalah mendapatkan
pendidikan yang layak dari orang tuanya. Dalam hal ini sering kali orang
tua salah kaprah dalam mendefenisikan hak pendidikan bagi
anak-anaknya..
Karena kebanyakan dari orang tua mendefenisikan pemberian
pendidikan pendidikan yang layak ketika mereka memasukkan anaknya ke
Lembaga Pendidikan baik itu lembaga pendidikan formal maupun non formal,
apakah itu Lembaga Pendidikan yang biasa saja ataupun yang bergengsi,
orang tua menyerahkan sepenuhnya kepada pihak-pihak lembaga pendidikan
tersebut untuk mendidik anaknya tanpa memantau sejauh mana perkembangan
anak-anaknya selama berada di Lembaga Pendidikan tersebut.
bagi para orang tua yang terpenting anaknya pintar dalam
pelajaran, dan lupa .. apakah anaknya juga cerdas dalam berprilaku. Oleh
karena itu, sering kali kita mendengar atau menonton berita bagaimana
prilaku buruk anak-anak yang katanya terdidik itu.
Oke, Saya tidak akan berpanjang lebar tentang kebanyakan orang tua
yang hanya menyerahkan sepenuhnya masalah pendidikan anaknya ke Lembaga
Pendidikan tempat anak-anaknya belajar. Disini saya akan mengingatkan
kembali akan defenisi pendidikan.
Adapun defenisi Pendidikan adalah merupakan upaya manusia dewasa
membimbing manusia yang belum dewasa agar menjadi kedewasaannya. Pendidikan ialah
usaha menolong anak untuk melaksanakan tugas tugas hidupnya, agar bisa
hidup mandiri, belajar, dan bertanggung jawab secara susila. Pendidikan
adalah usaha mencapai penentuan-diri-susila dan tanggung jawab.
(Pengertian pendidikan menurut M.J. Langeveld)
Berdasarkan Pengertian diatas mengenai Pendidikan, sangat difahami
, bahwa memberikan pendidikan yang layak kepada anak bukan hanya
menyekolahkan anak-anak kita setinggi mungkin, tapi bagaimana kita
sebagai orang tua berupaya untuk membimbing anaknya kelak menjadi
manusia dewasa yang bertanggung jawab akan kehidupannya sendiri, dewasa
dalam berpikir dan bertindak.
Upaya membimbing anak menjadi manusia dewasa tidaklah diserahkan
kepada pihak sekolah saja.. karena sekolah hanyalah sebagai tempat
pengajaran bukan tempat pendidikan.. Sebaik-baiknya lingkungan
pendidikan anak adalah di rumah.. Dan sebaik-baiknya pendidik adalah
seorang ibu. karena ibulah yang bisa memahami bagaimana anak-anaknya dan
dengan kelembutan ibulah yang mampu mengarahkan anak-anaknya kelak
menjadi manusia dewasa yang bertanggung jawab.
About Unknown
Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.
Tidak ada komentar: