Most Popular
This Week
Sebuah Peristiwa Pengibaran Bendera Bersejarah Sinyal Kebangkitan untuk Nasib Papua Barat
Klaim Papua Barat untuk menentukan nasib sendiri adalah mendapatkan dasar internasional . Tapi untuk ini menjadi kenyataan , lebih banyak pe...
MATERI PENDIDIKAN POLITIK ( DIKPOL ) "TENTANG GERAKAN PERJUANGAN RAKYAT PAPUA"
Papua Bandung - Puluhan Mahasiswa papua se-jawa bali yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua ( AMP ) Mengikuti Materi Pendidikan Pol...
Popular Posts
Latest Stories
What is new?
Comments
What They says?
ALAM PAPUA,
PROFIL
»
ARTI PASKAH BAGI KITA
ARTI PASKAH BAGI KITA
By Unknown On Jumat, 20 Februari 2015
ALAM PAPUA,
PROFIL
0 comments
Hari
Raya Paskah pada perjanjian lama merupakan hari peringatan pembebasan
bangsa Israel dari perbudakan Mesir. Saat itu anak-anak sulung bangsa
Mesir dibunuh, namun pintu-pintu rumah orang Ibrani dilewati (dilewati
atau melewati dalam bahasa Ibrani adalah “ Pésah “). Peristiwa itu
diperingati dengan makan “korban Paskah”. Dalam perjanjian baru “korban
Paskah” adalah Yesus Kristus sendiri yang disebut juga dengan “Anak
Domba yang disembelih”. Dalam perkembangannya Hari Raya Paskah mendapat
nuansa baru yaitu perayaan kebangkitan Yesus Kristus.
Satu
tahun sekali orang Kristen berkumpul di gereja atau di tempat-tempat
kebaktian untuk mengenangkan hari kematian dan merayakan kebangkitan
Yesus Kristus yang dikenal sebagai Hari Raya Paskah. Saat-saat seperti
inilah merupakan kesempatan untuk merenungkan kembali mengapa Yesus
harus mati di kayu salib, apa pesan paskah, apakah artinya bagi kita.
Pada setiap kebaktian akan terdengar paduan suara mendendangkan
lagu-lagu pujian yang berkaitan dengan paskah antara lain “Kristus
Bangkit! Soraklah” atau “Di makam yang gelap”. Ada gereja atau sekolah
minggu yang mementaskan drama/fragmen khusus untuk mengenang peristiwa
kematian Kristus dan kebangkitanNya.
Yang
menjadi pertanyaan adalah apakah arti paskah yang sebenarnya bagi kita
umat kristen ? Apakah cukup dengan datang ke tempat kebaktian
mendengarkan khotbah, bernyanyi atau mementaskan sebuah drama? Kalau
hanya itu saja, kita telah tertipu oleh sebuah tradisi kekristenan dan
bisa jadi kita lupa akan arti sesungguhnya pengorbanan darah Yesus
Kristus yang suci itu. Kekristenan kita akan lapuk dan iman kita akan
hilang kalau kita berlaku demikian.
Arti paskah dapat dilihat setidaknya ada 3 (tiga) hal penting bagi kita / manusia yaitu :
I. “Kematian Kristus itu telah membenarkan dan menyelamatkan kita”
Kita
telah dibenarkan karena darahNya. Arti kata “dibenarkan” dalam alkitab
adalah : dibebaskan dari tuduhan, dinyatakan tidak bersalah menurut
pandangan Allah sendiri.
Kita
telah dilepaskan / diselamatkan dari hukuman yang kekal. Kita telah
bebas seperti halnya Barabas, yang sudah rusak akhlaknya, telah bebas
dari hukuman mati. Penjahat itu telah menjadi contoh yang khas bagi
manusia, memberontak, tak ber-tuhan, tak berbelas kasihan. Tetapi,
karena kematian Kristus ia telah diselamatkan.
II. “Kematian Kristus itu telah menyucikan hati nurani dan batin kita”
Mari
kita renungkan apa yang dikatakan dalam alkitab : “Darah Kristus, yang
oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diriNya sendiri kepada Allah
sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita
dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah
kepada Allah yang hidup”. (Ibrani 9:14)
Setiap
orang mempunyai hati nurani. Hati nurani ini selalu mengadili segala
pikiran, perkataan dan tingkah laku seseorang. Suara hati itu bekerja
perlahan-lahan. Kadang-kadang ia mengatakan kesalahan seseorang, tetapi
sebaliknya, membenarkan juga akan perbuatan seseorang.
Hati nurani itu mungkin peka, kasar atau tidak sempurna pertumbuhannya. Hal ini tergantung bagaimana kita menerapkannya.
Batin
manusia itu telah dikotori oleh dosa. Manusia telah lumpuh, tak
berdaya, karena hati nuraninya telah dinodai oleh dosa. Untunglah, darah
Kristus telah menyucikan kita dari amal dan perbuatan yang mati, supaya
kita dapat melayani Allah yang hidup. Si tunasusila telah berubah
menjadi ibu yang baik dan sederhana, si anak nakal telah menjadi pelayan
Kristus yang baik. Inilah arti Paskah yang sebenarnya yaitu mengubah
manusia yang kotor karena dosa menjadi manusia suci dihadapan Tuhan.
III. “Kematian Kristus telah menebus kita”
Tidak
ada arti yang lebih indah dalam peringatan Paskah, kecuali : kita
ditebus oleh darah Kristus. Rasus Petrus mengatakan bahwa kita ditebus
“...bukan dengan barang yang fana, ... melainkan dengan darah yang mahal
yaitu darah Kristus” (1 Pet 1 : 18 – 19)
Bukan
hanya Adam tetapi semua manusia telah terkena perangkap Iblis. Manusia
harus diambil dari perangkap itu dengan ditebus atau dibeli kembali.
Hanya dengan jalan inilah manusia dapat berkomunikasi lagi dengan Allah.
Akhirnya
di atas kayu salib di Golgota itu telah terjadi suatu penebusan atau
pembayaran yang tidak ternilai harganya, yang jauh lebih mahal dari
nilai kita yang sesungguhnya. Hal ini dilakukan oleh Tuhan kita Yesus
Kristus karena kasihNya kepada umat kesayanganNya. Kita ditebus, dibayar
kembali, dosa kita dihapuskan, kedudukan kita dipulihkan, bukan dengan
barang-barang fana seperti emas, perak yang dapat sirna, tetapi dengan
darah Kristus yang kekal dan mulia.
Inilah
arti Paskah bagi kita, marilah kita menghargai apa yang sudah dilakukan
Yesus Kristus di Golgota, dengan percaya padaNya, mengasihiNya,
melakukan apa yang diperintahkanNya dengan segenap hati, jiwa dan
segenap akal budi kita. AminAbout Unknown
Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.
Tidak ada komentar: