Narasi_ku, Bersama Ade-ade-Ku Di Tangkuban Perahu



PENGALAMAN-KU, Bersama FRANS PEKEI, MELKI BOBII Dan SIMON KOTOUKI
Waktu itu hari sabtu sebelum kami meluncur dari kota Cimahi ke lapangan bola volly di PPI kota bandung. Lapangan tersebut berdekatan dengan Asrama Yamewa Ciloa 39. Setiap hari sabtu dan minggu biasa main bola volly oleh anak-anak Ipamanapandode Bandung. 
Sebelum kami meluncur ke lapangan bola Volly tepatnya di PPI. Ada berpendapat dan ide oleh ade Simon kotouki, Ide yang di maksud oleh Ade simon adalah kita harus jalan2 menikmati keindahannya tangkuban perahu di lembang. muncul ide tersebut karena Ia pernah jalan-jalan di tangkuban perahu, Namun ketagihan akan menikmati keindahannnya lagi di lembang.
Setelah kami sampe di lembang kami memilih untuk foto-foto sambil menikmati keindahannya tangkuban perahu dan kebun teh di lembang. Namun, karena kabut dan hujan yang begitu mengejam hingga menyiksa kami sampe melemahkannya.
Aku tersenyum sambil memandang ade-ade-ku. Angin dingin dan kabut yang menerpa saya dan begitu pula dengan ade-adeku, membuat kami tulang-tulang di sekujur tubuh kami jadi lemah dan lemas. Kumasukkan kedua telapak tangan ke dalam saku celana yang bertulisan STPDN samping sebelah menyebelah, mencoba memerangi rasa dingin yang terasa begitu menyiksa saya, demikian juga mereka (ade-ade-ku).
Karena angin dingin dan kabut yang begitu parah dan meniksa kami sehingga kami memilih untuk pulang kembali ke kos dan tidak menempati kesepakatan kami sebelumnya, bahwa lewat lembang akan meluncur ke lapangan PPI untuk bermain bola volly.
Kami menempuh jalan sekitar 25 kilo meter dari lembang menuju ke kota cerdas alias kota Cimahi. Sesudah kami sampai di kota cimahi tepatnya di kosan saya, Mereka ( ade-ade-ku) memilih dan merampas pakaian saya yang telah saya lipat  dan tersusun rapih. Akhirnya pakaian yang telah ade-ade merapas jadilah milik mereka.
Inilah kisah hidup bersama ade-ade saya, yang  tak pernah saya lupa dalam hidup ini. Karena kisah ini adalah kenangan bersama yang indah di tanah Rantauan.   By Ancotex Tekege


Tangkuban Perahu Bandung



About Unknown

Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.

Tidak ada komentar:

Leave a Reply


Top